Penyebab Dan Cara Mengatasi Low Value Content Pada Google Adsense 2022

Penyebab dan cara mengatasi low value content

Penyebab dan Cara Mengatasi Low Value Content Pada Google Adsense – Sudah pernahkah anda memperoleh balasan e-mail penolakan berbentuk Low Value Content ? Keadaan semacam ini memang lumayan membuat pusing beberapa Blogger.

Untuk menanganinya, anda perlu pahami dulu penyebab dan cara mengatasi low value content pada web atau blog Anda. Pada artikel ini, akan saya bagi pengalaman yang sempat saya rasakan saat mendapati keadaan semacam ini. Berikut keterangan nya.

 

Apa Itu Low Value Content

Low Value Content adalah argumen penampikan yang di layangkan oleh pihak Google untuk web/website yang ingin memonetasi websitenya.

Dengan bahasa Indonesia, kalimat ini di definisikan sebagai “Content Bernilai Rendah”. Dengan begitu, memiliki arti artikel yang dibuat masih tidak cukup menarik dan belum pas untuk tampilkan iklan.

Keadaan semacam ini, memang hal yang paling biasa terjadi. Entahlah itu terjadi pada Blogger pemula atau senior sekalinya. Semua tentu pernah merasakan.

Lalu, factor apa yang mengakibatkan Low Value Content saat mendaftar Website ke Google Adsense ?

 

Penyebab Low Value Content Saat Mendaftarkan Google Adsense

Ada banyak penyebab yang membuat web di tolak saat monetisasi. Berikut saya tulis berdasar pengalaman yang sempat saya rasakan:

 

1. Niche/Topik Campuran

Google lebih menyenangi web yang mengulas satu topik yang detil saja. Mengapa begitu, karena web yang mengulas satu topik mempunyai nilai plus di mata google daripada yang mengulas topik kombinasi.

Pengalaman saya, saat mendaftar website mengenai topik campuran (gado-gado), kerap kali mendapatkan pemberitahuan Low Value Content ini. Hingga, lumayan lama untuk diterima Google Adsense.

 

2. Kualitas Content Masih Rendah

Artikel yang mempunyai jumlah kata yang sedikit punya pengaruh. Saya menyarankan untuk membuat artikel dalam kata di atas 500.

Google lebih menyenangi isi artikel yang memikat dan informatif. Hingga, pembaca semakin tertarik berkunjung web anda.

 

3. Artikel Masih Sedikit Yang Terindeks

Bila artikel anda masih tetap sedikit yang belum terindeks di Google Search Console, itu maknanya content anda masih tidak cukup menarik. Juga bisa hasil copy-paste.

Artikel hasil Copy Paste tidak ada di mesin penelusuran entahlah itu Google, Bing, yandex dan sebagainya. URL error menjadi satu diantara factor artikel susah terindeks.

Baca Juga   Perbedaan Teknik White Hat dan Black Hat Dalam Istilah SEO

 

4. Jumlah Pengunjung

Factor ini sering di perdebatkan. Ada yang memiliki pendapat jumlah pengunjung benar-benar punya pengaruh, di lain sisi ada pula yang memiliki pendapat bila factor ini tidak ada jalinan benar-benar dengan balasan Low Value Content.

Tapi, pengalaman saya saat mendaftar website dalam jumlah pengunjung di bawah 100 setiap hari memang kerap ditolak. Lantas, saya coba benahi artikel dan mendapatkan pengunjung 400 setiap hari. Waktu itu , website saya sukses diterima Google Adsense.

 

5. Usia Web/Website Masih Baru

Usia Website yang seumur jagung dapat menjadi factor ditampik nya permintaan monetasi. Faksi Google belum juga yakin dengan website yang baru.

Umumnya, usia website untuk mendaftarkan Google Adsense di anjurkan minimum enam bulan semenjak pertama kalinya pembikinan. Dengan begitu, website mempunyai kesempatan diterima lumayan besar.

 

6. Artikel Masih Sedikit

Bukan hanya usia website saja. Tetapi, jumlah content yang masih tetap sedikit mempunyai kesempatan diterima Google Adsense yang sedikit juga.

Maka dari itu, bila artikel masih tetap sedikit apa lagi yang terindeks masih tetap beberapa saja, tidak boleh cepat-cepat untuk memonetasi situs anda.

 

7. Ada Artikel Yang Salah

Apa contoh artikel yang menyalahi ? Menurut pusat peraturan Google, contoh artikel yang menyalahi seperti yang memiliki kandungan kekerasan, seksual, hacking dan ada banyak kembali.

Pokoknya, content yang tidak berguna atau berkonotasi negatif yang tidak di perbolehkan. Ada pula content mengenai unduh program mod atau crack. Artikel ini bisa juga mengakibatkan penolakan berbentuk Low Value Content.

 

Cara Mengatasi Low Value Content Saat Mendaftarkan Google Adsense

Sesudah ketahui apa factor penyebab terjadinya Low Value Content, saat nya untuk menangani permasalahan itu. Berikut langkah nya :

 

1. Pusatkan Website Mengulas 1 Topik/Niche saja

Buat artikel sama sesuai 1 tipe topik saja. Mirip contoh, bila mengulas kesehatan ya isikan dengan artikel kesehatan semua. bila content tehnologi, bikinlah content mengenai dunia teknlogi.

Apabila sudah telanjur membuat website gado-gado atau kombinasi, lebih bagus hapus artikel yang keluar topik (Bila masih tetap sedikit). Tetapi, apabila sudah telanjur banyak lanjutkan saja tidak ada apa-apa dan buat artikel dengan 1 topik saja dengan teratur.

 

2. Membenahi Kualitas Content/Artikel

Menulis artikel yang dicari beberapa orang. Langkah nya dapat lakukan reset kata kunci terkenal yang terkenal. Dapat memakai Tools berbayar seperti Ubersuggest atau Tools gratis seperti Google Trends. Baik nya cari yang dicari pengunjung rawan waktu satu minggu -1 bulan.

Yang tidak kalah juga penting memerhatikan jumlah kata. Google menyarankan untuk memakai lebih dari 300 kata per artikel. Tetapi, menurut saya itu masih tetap sedikit hingga saya anjurkan untuk membikin minimum 500 kata sukur-sukur dapat 1000 kata per artikel.

 

3. Upayakan Artikel Terindeks Google Semua

Umumnya, factor penyebab artikel tidak terindeks/ada di mesin penelusuran Google ialah teridentifikasi Duplikasi Content. Hingga, artikel terhambat dan tidak dapat terpublish di mesin perayap. Saat menulis artikel, upayakan mempunyai kekhasan 100% dan terlepas dari duplikasi content.

Baca Juga   Teknik Gray Hat SEO dan Cara Optimasinya

Untuk memeriksa apa artikel yang kita bikin telah Unik dan terlepas dari duplikasi content, dapat memakai Tool SmallSeo. Check adakah URL yang error saat submit ke Google Search Console. Triknya, dengan memakai feature Check URL Aktif yang ada di sana.

Supaya artikel cepat terindeks, daftarkanlah Website anda ke Google News. Bila sukses diterima, anda tak perlu menanti waktu yang lama untuk terindeks.

 

4. Tambahkan Jumlah Pengunjung

Buat lah posting sangat menarik supaya pengunjung kerasan di website anda. Janganlah lupa lihat susunan penulisan yang betul, supaya artikel dapat tampil di halaman pertama mesin perayap (Page One).

Penelitian Keyword di perlukan, mencari kata kunci yang dicari beberapa orang. jika memang perlu, sharing artikel anda ke media sosial seperti Facebook, Group Whatsapp, Telegram dan basis media sosial lain supaya beberapa orang yang membaca content di website anda.

 

5. Jangan Tergesa-gesa Mendaftarkan ke Adsense

Bila usia website anda masih terbilang muda atau dapat di ucapkan tempo hari sore, jangan sampai dahulu mendaftarkan. Mengapa begitu, bila nanti di tolak, akan memengaruhi psikis dan semangat anda. Ini muncul karena website masih baru dan ingin cepat hasilkan tetapi di luar keinginan anda.

Lebih bagus menulis artikel sebanyak-banyak nya dan masih tetap memerhatikan SEO yang berjalan supaya artikel dapat tampil di Page One mesin perayap. Satu kembali yang paling penting, buat lah artikel dengan teratur, dua hari sekali atau 3x satu hari, arau bahkan juga satu hari sekali itu lebih baik.

 

6. Buat Artikel Sebanyak-banyak nya

Google memanglah tidak memberikan persyaratan jumlah minimum artikel untuk di daftarkan ke Google Adsense. Tetapi, menurut pengalaman saya makin bertambah artikel di website kita, karena itu kesempatan diterima nya makin besar juga.

Tapi, tidak boleh cuma memburu jumlah artikel saja, tetapi kualitas nya. Meskipun banyak, tapi artikel tidak menarik atau copy-paste, jadi tidak akan ada di mesin perayap dan lama-lama akan di tinggal pengunjung.

 

7. Menghilangkan Artikel Yang Menyalahi Kebijakan

Bila anda ingin cepat disetujui Google Adsense, turutilah peraturan yang diberikan. Seperti hal nya saat anda bekerja dalam suatu perusahaan tentu ada ketentuan atau peraturan yang perlu di taati oleh semua karyawan nya. Google juga semacam itu.

Maka tidak boleh membuat content yang di melarang oleh Google, buat lah artikel yang memikat dan memberi info berguna untuk pembacanya. Bila telanjur, hapus lah artikel itu lalu coba daftarkan ulangi pasti diterima.

 

8. Daftarkan website ke Google Search Console

Daftarkan situs Anda ke Google Search Console untuk percepat proses pengindexan artikel. Sesudah mendaftarkan, Anda perlu untuk lakukan indeks manual dari url artikel yang baru diterbitkan.
Pengindexan berperan supaya artikel yang sudah diterbitkan dikenal oleh google hingga artikel itu dapat masuk ke halaman penelusuran.

 

9. Up-date artikel sesering kemungkinan

Google bisa membaca keaktifan suatu website. Dengan mempublish artikel tiap hari maka akan percepat website Anda untuk diterima oleh Google Adsense. Tetapi, sebaiknya Anda membuat artikel orisinal dan menghindar plagiat. Jika gagasan menulis sudah habis, maka lebih bagus jika Anda membuat artikel dengan re-write.

 

Itulah artikel penyebab dan cara mengatasi Low Value Content pada website dan blog. Beberapa cara di atas sangat simpel dan gampang untuk dilaksanakan. Bila Anda telah mengaplikasikan langkah di atas, daftarkan ulang segera situs Anda  ke Google Adsense, besar kemungkinan web Anda akan diapprove oleh Google Adsense dalam kurun waktu beberapa hari ke depan.

 

sumber : https://maspurnomo.com/